Perkembangan dunia estetik sangat pesat dengan bermunculan berbagai perawatan kulit yang lebih modern. Salah satu nya adalah kolagen stimulator. Meskipun kolagen stimulator ini sudah ada sejak lama tapi baru mulai dikenal beberapa tahun terakhir. Sebelumnya filler hyaluronic acid lebih dulu dikenal untuk tindakan injeksi di area wajah yang bertujuan untuk membentuk wajah atau mengisi volume di area wajah. Seiring berjalannya waktu kini pasien lebih mengutamakan perbaikan kualitas kulit sehingga filler mulai bergeser dan pasien lebih tertarik dengan perbaikan kulitnya daripada mengisi atau membentuk wajah. Namun filler hyaluronic acid sendiri tetap memililki tempatnya tersendiri untuk pembentukan wajah yang alami.
Kolagen stimulator merupakan tindakan estetik minimal invasive yang menyuntikkan bahan biostimulator ke dalam kulit yang bertujuan untuk merangsang tubuh memproduksi kolagen dan elastin secara alami. Adapun bahan biostimulator tersebut antara lain kalsium hidroksiapatit ( atau dikenal sebagai CaHa ), poly-L lactid acid (PLLA), polycaprolacton ( PCL) . Kolagen stimulator sendiri sebenarnya merupakan filler non hyaluronic acid karena kandungan bahan aktifnya yang akan menetap di dalam tubuh untuk beberapa waktu, hanya saja berbeda dengan filler hyaluronic acid, kolagen stimulator dapat mengaktivasi fibroblas untuk menghasilkan kolagen lebih banyak sehingga akan pasien akan merasakan kulit wajah yang lebih kencang, tektur kulit yang membaik, mengatasi tanda- tanda penuaan seperti garis halus, kerutan dan kulit kenidur sehingga kulit akan tampak lebih sehat dan kencang. Hasil yang didapatkan akan muncul bertahap karena proses yang alami untuk pembentukan kolagen ini memerlukan waktu.
Selain itu bahan kolagen stimulator ini dapat juga berperan untuk mengisi volume untuk di beberapa area, meskipun tidak bisa mengisi area yang sangat kehilangan volume atau memerlukan facial conturing yang lebih detail yang memang harus dikombinasi juga dengan filler hyaluronic acid.