Setiap orang pasti akan mengalami penurunan elastisitas dan kekencangan kulit seiring bertambahnya usia karena terjadi penurunan kolagen dan elastin. Berbagai cara dapat dilakukan untuk memperlambat proses penuaan ini, dimana menerapkan gaya hidup yang sehat menjadi salah satu prinsip penting dalam menunjang kulit sehat dan awet muda.

Selain menerapkan gaya hidup sehat, wajah kita juga perlu mendapatkan perawatan yang tepat. Pemilihan skincare yang tepat merupakan langkah awal untuk merawat dan menjaga kulit terlihat sehat dan awet muda. Kalian bisa mulai menggunakan produk skincare yang mengandung retinol (turunan vitamin A), yang memiliki banyak manfaat positif untuk kulit, termasuk menjaga kekencangan kulit.

Sekarang ini, banyak sekali alat pengencangan kulit yang beredar di masyarakat, namun yang mana yang cocok dan tepat dilakukan? Semuanya tergantung dari kondisi kulit dan derajat sagging masing-masing orang. Salah satu alat paling sederhana yaitu RF (radiofrequency) yang bekerja dengan cara menghantarkan panas ke lapisan kulit yang dalam sehingga meningkatkan stimulasi kolagen dan mengencangkan kulit. Alat ini memiliki kelebihan di harga yang relatif murah, tanpa downtime, dan tidak nyeri. Namun alat ini memiliki efek yang sementara dan tidak terlalu bermanfaat bagi mereka yang termasuk ke dalam kategori sagging sedang – berat.

Salah satu alat pengencangan kulit yang popular di masyarakat adalah Thermage. Thermage merupakan alat yang menggunakan teknologi radiofrekuensi monopolar, yang bekerja dengan cara menghantarkan panas ke lapisan kulit yang kaya akan kolagen untuk meningkatkan produksi kolagen tubuh. Thermage menghantarkan panas pada kedalaman 1.5-3mm dibawah permukaan kulit, menargetkan kolagen tubuh untuk berkontraksi sehingga kulit tampak lebih kencang, memperbaiki kerutan halus dan pori-pori.

Alat ini dilengkapi dengan cryogen yang berfungsi untuk melindungi permukaan kulit superfisial dari panas yang dihantarkan oleh radiofrekuensi. Selain itu thermage juga dilengkapi dengan fitur comfort pulse technology yang dapat menghantarkan getaran di permukaan kulit untuk meminimalisasi rasa sakit saat pengerjaan. Prosedur treatment akan berlangsung 60-90 menit, dengan downtime yang minimal seperti eritema dan bengkak di area pengerjaan selama 1-2 hari. Setelah melakukan prosedur thermage, hasil akan tampak secara perlahan, dan akan terlihat semakin baik seiring berjalannya waktu, maksimal dalam 6 bulan.

Siapa yang cocok untuk melakukan treatment Thermage?

• Pasien usia 40-50 dengan kulit yang kendur
• Memiliki kerutan dan penurunan elastisitas kulit di area mata, leher, jawline, dan wajah
• Kontur rahang yang sudah mulai memudar
• Memiliki pori-pori besar
• Pasien dengan stretch mark dan kekenduran kulit di area abdomen dan paha

Namun perlu diingat bagi mereka yang berusia 60-70 tahun dengan derajat sagging moderate – severe tidak akan terlalu berpengaruh dengan thermage dan sebaiknya langsung melakukan prosedur face lift.