Fox-Fordyce adalah kondisi kulit yang jarang terjadi, namun bisa sangat mengganggu bagi mereka yang mengalaminya. Ditandai dengan benjolan kecil yang terasa gatal, terutama di area yang kaya akan kelenjar apokrin seperti ketiak, selangkangan, dan sekitar puting. Artikel ini akan membahas apa itu Fox-Fordyce, penyebab, gejala, dan pilihan pengobatannya untuk mengelola kondisi ini agar tidak mengganggu kualitas hidup anda.

Apa Itu Fox-Fordyce?

Fox-Fordyce adalah kondisi kulit yang ditandai dengan munculnya benjolan kecil berbentuk kubah (1-3mm) sewarna kulit sampai kemerahan. Kondisi ini umumnya muncul setelah masa pubertas dengan prevalensi lebih banyak pada wanita muda, namun pria juga bisa mengalaminya.

Penyebab Fox-Fordyce

Penyebab pasti Fox-Fordyce masih belum diketahui, namun penelitian menunjukkan bahwa kondisi ini berkaitan dengan penyumbatan saluran kelenjar apokrin. Beberapa faktor yang dapat berkontribusi antara lain:

1. Perubahan hormon: Kondisi ini sering muncul pada masa pubertas atau kehamilan dan sembuh setelah menopause, yang menunjukkan adanya keterkaitan dengan perubahan hormonal.
2. Keringat berlebih: Keringat yang berlebihan dapat menyumbat saluran kelenjar apokrin, memicu munculnya benjolan.
3. Iritasi atau trauma Kulit: Penggunaan deodoran, pencukuran, atau pakaian yang ketat dapat mengiritasi kulit dan berkontribusi pada penyumbatan saluran kelenjar.

Gejala Fox-Fordyce

Gejala utama Fox-Fordyce meliputi:

• Benjolan kecil berwarna kekuningan atau kemerahan.
• Gatal yang intens, terutama saat berkeringat atau pada malam hari.
• Benjolan biasanya muncul di area ketiak, selangkangan, sekitar puting, dan di bawah payudara.

Pengobatan Fox-Fordyce

Meskipun tidak ada obat pasti untuk Fox-Fordyce, berbagai perawatan dapat membantu mengelola gejalanya

1. Topikal: krim atau salep yang mengandung kortikosteroid/ tretinoin/ inhibitor calcineurin dapat membantu mengurangi peradangan dan gatal.
2. Pengobatan oral: seperti antihistamin, isotretinoin dan obat kontrasepsi dapat pula diresepkan untuk mengurangi gejala.
3. Prosuderal: beberapa penderita yang tidak membaik dengan pengobatan topikal dan oral, mungkin membutuhkan tindakan seperti elektrokauter, eksisi kuretase, laser, atau dengan injeksi botox

Fox-Fordyce mungkin merupakan kondisi kulit yang langka, tetapi dampaknya bisa sangat signifikan bagi penderitanya. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang penyebab dan gejalanya, serta pilihan pengobatan yang tersedia, penderita dapat mengelola kondisi ini dengan lebih efektif. Jika anda atau orang terdekat mengalami gejala Fox-Fordyce, penting untuk berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan diagnosis dan rencana perawatan yang tepat. Hidup dengan Fox-Fordyce bisa menjadi tantangan, tetapi dengan perawatan dan dukungan yang tepat, anda dapat menjalani hidup yang lebih nyaman dan bebas dari rasa gatal yang mengganggu.